Wisata Pasuha, juga dikenal sebagai Pantai Suku Hawa, merupakan destinasi alam yang menawarkan pengalaman susur sungai menggunakan jukung (kelotok). Terletak sekitar 20 kilometer dari kota Tamiang Layang, Dusun Timur, Barito Timur, Kalimantan Tengah, Desa Pulau Patai menawarkan pesona alam yang memukau dan kehidupan warga yang unik.
Saat menjelajahi Desa Pulau Patai, Anda akan menemukan perkampungan dengan kehidupan khas. Warga desa memelihara banyak kerbau yang memanfaatkan sungai sebagai tempat berkubang, menambah keunikan desa ini.
Keunggulan utama dari Wisata Pasuha adalah keindahan hutan perawan yang dapat dinikmati sambil menaiki jukung (kelotok). Di hutan ini, Anda bisa menemukan satwa langka seperti orangutan, bekantan, burung enggang, burung rangkok, burung tiong, dan berbagai satwa lainnya.
Wisata susur sungai di Desa Pulau Patai menampilkan keindahan hutan mangrove khas Kalimantan. Sepanjang sungai, Anda akan melihat banyak jukung (kelotok) milik warga yang digunakan untuk menangkap dan menjual ikan.
Setiap tahun, Desa Pulau Patai mengadakan lomba memancing yang menjadi acara tahunan. Peserta yang berhasil menangkap ikan dengan berat tertinggi akan mendapatkan hadiah dari kepala desa setempat.
Dengan pesona alam yang menakjubkan dan kehidupan desa yang autentik, Wisata Pasuha di Desa Pulau Patai adalah destinasi yang wajib dikunjungi bagi para pencinta alam dan budaya.
Sumber Gambar : https://www.google.com/maps/